Adabul Mufrad Bab no. 245

√ Adabul Mufrad Bab no. 245



Sumber: Aplikasi Android Shahih Adabul Mufrad.

245. Membesuk karena Sakit Mata

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ الْمُبَارَكِ ، قَالَ : حَدَّثَنَا سَلْمُ بْنُ قُتَيْبَةَ ، قَالَ : حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ أَبِي إِسْحَاقَ ، عَنْ أَبِي إِسْحَاقَ ، قَالَ : سَمِعْتُ زَيْدَ بْنَ أَرْقَمَ ، يَقُولُ : " رَمِدَتْ عَيْنِي، فَعَادَنِي النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ  ثُمَّ قَالَ : يَا زَيْدُ، لَوْ أَنَّ عَيْنَكَ لَمَّا بِهَا كَيْفَ كُنْتَ تَصْنَعُ؟ قَالَ : كُنْتُ أَصْبِرُ وَأَحْتَسِبُ، قَالَ : لَوْ أَنَّ عَيْنَكَ لَمَّا بِهَا، ثُمَّ صَبَرْتَ وَاحْتَسَبْتَ كَانَ ثَوَابُكَ الْجَنَّةَ "

532. Abdurrahman bin Mubaraq menceritakan pada kami: Salam bin Qutaibah menceritakan pada kami: Yunus bin Abu Ishaq menceritakan pada kami: dari Abu Ishaq: Aku mendengar Zaid bin Arqam, ia berkata, "Mataku terbakar, lalu Rasulullah SAW menjengukku sambil bersabda, 'Wahai Zaid, kalau matamu seperti ini apa yang akan kau lakukan?' Zaid menjawab, 'Aku akan bersabar dan mengharap ganjaran (kesembuhan) dari Allah.' Nabi meneruskan, 'Kalau matamu seperti ini dan engkau sabar dan mengharap ganjaran dari Allah, maka ganjaranmu adalah surga'."

Dha'if, dengan redaksi penuh seperti hadits di atas (Shahih Abu Daud, 2716): [Sebagian redaksi berasal dari Abu Daud: 20. Al-Janaiz, 5. Bab "Fil lyadah min Ar-Ramad"].)

Menurutku, bagian yang dimaksud oleh Abu Daud adalah Rasul SAW menjenguk Zaid, dan perkataan ini shahih.


حَدَّثَنَا مُوسَى ، قَالَ : حَدَّثَنَا حَمَّادٌ، عَنْ عَلِيِّ بْنِ زَيْدٍ ، عَنِ الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ ، أَنَّ رَجُلا مِنْ أَصْحَابِ مُحَمَّدٍ ذَهَبَ بَصَرُهُ، فَعَادُوهُ، فَقَالَ : كُنْتُ  أُرِيدُهُمَا لأَنْظُرَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ  فَأَمَّا إِذْ قُبِضَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ  فَوَاللَّهِ مَا يَسُرُّنِي أَنَّ مَا بِهِمَا بِظَبْيٍ مِنْ ظِبَاءِ تَبَالَةَ "

533. Musa menceritakan pada kami: dari Ali bin Zaid, Dari Qasim bin Muhammad, "bahwa Salah seorang sahabat Nabi SAW hilang penglihatannya, maka para sahabatnya datang untuk menjenguk. Si sakit berkata, 'Aku menginginkan kedua mataku dapat melihat Nabi SAW. ' Maka tatkala Nabi SAW memegang tangannya, ia berkata, 'Demi Allah! Alangkah senangnya aku, karena penyakit yang menimpa pada kedua mataku hanyalah seperti layaknya penyakit yang menimpa kijang yang bisa sembuh hanya dengan sesuatu yang sederhana"

Isnadnya dha'if, terdapat di dalamnya Ali bin Zaid -Ibnu Jud'an- yang statusnya dha'if.


حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ صَالِحٍ وَابْنُ يُوسُفَ ، قَالا : حَدَّثَنَا اللَّيْثُ ، قَالَ : حَدَّثَنِي يَزِيدُ بْنُ الْهَادِ ، عَنْ عَمْرٍو مَوْلَى الْمُطَّلِبِ، عَنْ أَنَسٍ ، قَالَ : سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ  يَقُولُ : " قَالَ اللَّهُ تَعَالَى : إِذَا ابْتَلَيْتُهُ بِحَبِيبَتَيْهِ يُرِيدُ عَيْنَيْهِ، ثُمَّ صَبَرَ عَوَّضْتُهُ الْجَنَّةَ "

534. Abdullah bin Shalih dan Ibnu Yusuf menceritakan pada kami: laits menceritakan pada kami: Yazid bin al-Hadi menceritakan padaku: dari Amr Maula Al-Muthalib, Dari Anas berkata, "Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, 'Allah Azza wa Jalla berfirman, "Apabila Aku menguji seseorang dengan kedua matanya (penglihatannya) kemudian dia bersabar, maka Aku gantikan dia dengan surga."'

Shahih di dalam kitab Ar-Raudhun-Nadhir (151). [Bukhari, 75-Kitab Al Mardh, 7- Bab Fadhlu Man Dzahaba Basliaruh].


 حَدَّثَنَا خَطَّابٌ ، قَالَ : حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ ، عَنْ ثَابِتِ بْنِ عَجْلانَ وَإِسْحَاقَ بْنِ يَزِيدَ ، قَالا : حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ ، قَالَ : حَدَّثَنِي ثَابِتٌ ، عَنِ الْقَاسِمِ ، عَنْ أَبِي أُمَامَةَ ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ  : يَقُولُ اللَّهُ : " يَا ابْنَ آدَمَ ، إِذَا أَخَذْتُ كَرِيمَتَيْكَ، فَصَبَرْتَ عِنْدَ الصَّدْمَةِ وَاحْتَسَبْتَ، لَمْ أَرْضَ لَكَ ثَوَابًا دُونَ الْجَنَّةِ "

535. Khattab menceritakan pada kami: Ismail menceritakan pada kami, dari Tsabut bin Ajlan dan Ishaq bin Yazid: Ismail menceritakan pada kami: Tsabit menceritakan padaku: dari Al-Qasim, dari  Abu Umamah, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, "Allah berfirman, 'Wahai manusia! apabila Aku ambil kedua matamu lalu engkau bersabar ketika terjadi musibah dan engkau mengikhlaskannya, maka Aku tidak ridha memberikan pahala untukmu kecuali surga.'"

Hasan shahih, di dalam kitab Al Misykah (1758). [Ibnu Majah, 6-Kitab Al JanaHz, 55- Bab Ma ]aa fish-Shabri 'alal Mushibah].

Share on Social Media