Adabul Mufrad Bab no. 81

√ Adabul Mufrad Bab no. 81



Sumber: Aplikasi Android Shahih Adabul Mufrad.

81. ORANG YANG MATI KEGUGURAN

حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ يَزِيدَ ، قَالَ : حَدَّثَنَا صَدَقَةُ بْنُ خَالِدٍ ، قَالَ : حَدَّثَنِي يَزِيدُ بْنُ أَبِي مَرْيَمَ ، عَنْ أُمِّهِ ، عَنْ سَهْلِ بْنِ الْحَنْظَلِيَّةِ ، " وَكَانَ لا يُولَدُ لَهُ، فَقَالَ : لأَنْ يُولَدَ لِي وَلَدٌ سَقْطٌ فَأَحْتَسِبَهُ، أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ فِي الإِسْلامِ أَنْ تَكُونَ لِيَ الدُّنْيَا جَمِيعًا وَمَا فِيهَا، وَكَانَ ابْنُ الْحَنْظَلِيَّةِ مِمَّنْ بَايَعَ تَحْتَ الشَّجَرَةِ "

152. Ishaq bin Yazid menceritakan pada kami: Shadaqah bin Khalid menceritakan pada kami: Yazid bin Abi Maryam menceritakan pada ku: dari Ibnunya, Dari Sahl bin Al Hanzhaliyah -ia tidak berketurunan- berkata, "Jika aku diberi anugerah keturunan dalam Islam seorang anak yang keguguran dan dapat kujadikan anak bagiku, adalah lebih baik bagiku ketimbang seluruh dunia dan apayang berada di dalamnya ". Ibnu Al Hanzhaliyah ini termasuk orang-orang yang berbaiat kepada Nabi SAW di bawah pohon.

Sanad hadits ini dha'if, di dalamnya terdapat Yazid bin Abi Maryam dan Ibunya yang keduanya majhul.


حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلامٍ ، قَالَ : أَخْبَرَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ ، قَالَ : حَدَّثَنَا الأَعْمَشُ ، عَنْ إِبْرَاهِيمَ التَّيْمِيِّ ، عَنِ الْحَارِثِ بْنِ سُوَيْدٍ ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ ، قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : " أَيُّكُمْ مَالُ وَارِثِهِ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنْ مَالِهِ؟ قَالُوا : يَا رَسُولَ اللَّهِ، مَا مِنَّا مِنْ أَحَدٍ إِلا مَالُهُ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنْ مَالِ وَارِثِهِ، فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : اعْلَمُوا أَنَّهُ لَيْسَ مِنْكُمْ أَحَدٌ إِلا مَالُ وَارِثِهِ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنْ مَالِهِ، مَالُكَ مَا قَدَّمْتَ، وَمَالُ وَارِثِكَ مَا أَخَّرْتَ "

153. Muhammad bin Salam menceritakan pada kami: Abu Muawiyah mengabarkan pada kami: Al-Amasy menceritakan pada kami: dari Ibrahim At-Taimi, dari Harits bin Suwaid, Dari Abdullah (Ibnu Mas'ud) berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, 'Siapa di antara kalian yang harta warisnya lebih dicintai dari hartanya?' Mereka menjawab, 'Wahai Rasulullah! tidak ada seorangpun di antara kami kecuali hartanya lebih dia cintai daripada harta warisnya.' Rasulullah SAW bersabda, "Ketahuilah, hartamu adalah apa yang engkau dahulukan dan harta warismu adalah apa yang engkau akhirkan."

Shahih di dalam kitab Ash-Shahihah (1486). (Tidak ada sedikitpun di dalam Kutubus-Sittah). Aku berkata, "Melainkan hadits ini hanya terdapat pada Al Bukhari, Kitabur-Raqa’iq, bab 12)."


قَالَ : وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : " مَا تَعُدُّونَ فِيكُمُ الرَّقُوبَ؟ قَالُوا : الرَّقُوبُ الَّذِي لا يُولَدُ لَهُ، قَالَ : لا، وَلَكِنَّ الرَّقُوبَ الَّذِي لَمْ يُقَدِّمْ مِنْ وَلَدِهِ شَيْئًا "

154. Ibnu Mas'ud berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, 'Apa yang engkau maksud dengan Ar-Raqub?' Mereka menjawab, 'Ar-Raqub adalah orang yang tidak mempunyai anak' Rasulullah SAW bersabda, 'Bukan, tetapi Ar-Raqub adalah orang yang tidak memberikan sesuatu untuk anaknya.'

Shahih, (Muslim, 45- Kitab Al Birru wash-Shilatu wal Adah, hadits 106)


قَالَ : وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : " مَا تَعُدُّونَ فِيكُمُ الصُّرَعَةَ؟ قَالُوا : هُوَ الَّذِي لا تَصْرَعُهُ الرِّجَالُ، فَقَالَ : لا، وَلَكِنَّ الصُّرَعَةَ الَّذِي يَمْلِكُ نَفْسَهُ عِنْدَ الْغَضَبِ "

155. Ibnu Mas'ud berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, 'Apa yang engkau maksud dengan seorang yang kuat?' Mereka menjawab, 'Mereka orang-orang yang tidak dapat dikalahkan oleh pegulat-pegulat lain.' Lalu Nabi menjawab, 'Bukan, tetapi orang yang kuat adalah orang yang bisa menahan diri ketika marah."'

Shahih, (Muslim, 45- Kitab Al Birru wash-Shilatu wal Adab, hadits 106).

Share on Social Media